Ditutup di Level 6.311,66, IHSG Mendarat di Zona Hijau
Jakarta: Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini mengalami penguatan. Meskipun tak banyak, IHSG berhasil ditutup di zona hijau
Mengutip laman RTI, Rabu, 19 Maret 2025, IHSG ditutup di posisi 6.311,66 atau menguat 88,27 poin. Penguatan IHSG ini hanya setara 1,42 persen.
Pada saat pembukaan, IHSG bertengger di posisi 6.221,19. Gerak indeks sempat menyentuh level tertinggi di posisi 6.332,73 dan level terendahnya di 6.147,42.
Adapun volume perdagangan hari ini tercatat sebanyak 18,38 miliar lembar saham senilai Rp14,176 triliun. Sebanyak 352 saham menguat, 209 saham melemah, dan 241 saham stagnan.
Baca juga:
Masih Terseok-seok, Pelaku Pasar Pesimis dengan Pergerakan IHSG |
(Ilustrasi IHSG. MI/Adam Dwi)
Faktor psikologis pasar
Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kondisi psikologis pasar. Salah satunya soal kepastian Sri Mulyani tetap menjabat Menteri Keuangan (Menkeu).
Sri Mulyani menegaskan dirinya tetap menjabat sebagai Menkeu dan akan tetap mengawal kebijakan fiskal dari pemerintah.
Sejumlah analis pasar saham sempat membeberkan sejumlah pendapatnya terkait dengan sentimen-sentimen. Baik dari internal ataupun juga eksternal.
Dari sentimen internal sendiri, IHSG dikatakan melemah karena beberapa faktor dari kebijakan ekonomi pemerintah. Begitu juga kondisi ekonomi Indonesia yang masih belum baik-baik saja.
Terkait faktor eksternal, misalnya, kebijakan tarif perdagangan yang dikeluarkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Diprediksi masih akan membuat kebijakan ekonomi global menjadi lebih lemah.