Solo: Sidang perdana gugatan wanprestasi mobil Esemka yang ditujukan untuk Presiden ke-7 Joko Widodo akan digelar Kamis besok, 24 April 2025, di Pengadilan Negeri (PN) Solo. Jokowi dipastikan tak akan hadir dalam sidang perdana tersebut.

“Sidang perdana dengan agenda sebatas memeriksa kelengkapan dokumen yang harus dipenuhi kuasa hukum dan para pihak. Persiapan yang kami lakukan ya sebatas menyiapkan berita acara sumpah dan dokumen-dokumen terkait lainnya terutama surat kuasa khususnya, itu saja,” ujar Kuasa Hukum Jokowi, YB Irpan, di Solo, Rabu, 23 April 2025.

Ia mengatakan, Jokowi memintanya mewakili dalam sidang tersebut. Dengan kata lain, Jokowi tidak akan menghadiri sidang perdana yang dilayangkan warga Solo Aufaa Luqmana Re A, 19 tersebut.  Menurutnya, Jokowi tak bisa menghadiri sidang karena masih ada kegiatan di Jakarta. 

“Bapak untuk besok pagi sementara saat tadi belum matur (bilang), tapi yang jelas secara normatif oleh karena Bapak sudah memberikan kuasa kepada saya itu cukup saya wakili. Namun demikian, semisal Bapak longgar ya, sah-sah saja dan itu dimungkinkan, tapi nampaknya Bapak terlalu banyak kesibukan ya di Jakarta hari ini,” ungkapnya. 

Di sisi lain, dia mengaku mendapatkan pesan dan arahan dari Jokowi untuk menghadapi sidang perdana besok. Ia diminta untuk tetap menjaga etika dan tidak boleh terlalu reaktif. 

“Pesannya supaya kami tetap menjaga etika, jangan sampai reaktif ketika ada komentar-komentar yang sifatnya menyudutkan. Intinya lebih kurang seperti itu sajalah. Pokoknya tidak boleh terlalu reaktif, pokoknya datar-datar kita cermati secara seksama Intinya itu saja ya,” bebernya. 

Sementara itu, selain sebagai kuasa hukum dalam gugatan Esemka, YB Irpan juga ditunjuk Jokowi sebagai kuasa hukum dalam gugatan ijazah SMA 6 yang dilayangkan warga Solo Muhammad Taufik. Diketahui, sidang perdana kasus tersebut rencananya juga akan digelar di hari yang sama dengan sidang gugatan Esemka. 

“Nah, hari ini saya merapat di Jakarta untuk menerima surat kuasa dari Pak Jokowi Mengenai perkara yang nomor 99 yang dilayangkan Pak Muhammad Taufiq,” terangnya.