KUBET – Menlu AS Sebut Hamas Harus Dimusnahkan

Menlu AS Sebut Hamas Harus Dimusnahkan

Menlu AS Sebut Hamas Harus Dimusnahkan

Yerusalem: Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan dukungannya terhadap rencana Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk memindahkan warga Palestina dari Gaza. Dalam pernyataannya pada Minggu 16 Februari 2025, Netanyahu menyebut pemindahan tersebut sebagai “satu-satunya rencana yang memungkinkan masa depan yang berbeda” bagi kawasan tersebut.

Pernyataan ini disampaikan Netanyahu saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio, yang memulai kunjungannya ke Timur Tengah dengan menyatakan dukungan terhadap tujuan perang Israel di Gaza. Rubio menegaskan bahwa

Hamas harus dimusnahkan memperburuk ketidakpastian mengenai kelanjutan gencatan senjata, mengingat negosiasi tahap kedua belum dimulai,” tegas Rubio.

Melansir dari AP News, Senin 17 Februari 2025, Rubio dijadwalkan mengunjungi Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA) dalam beberapa hari mendatang. Namun, kedua negara diperkirakan akan menentang rencana Trump, yang mencakup pembangunan kembali Gaza di bawah kepemilikan AS.

Meskipun Netanyahu menekankan bahwa semua emigrasi dari Gaza harus bersifat sukarela, banyak kelompok hak asasi manusia yang menilai rencana ini sebagai bentuk pemindahan paksa, mengingat kondisi kehancuran besar-besaran di wilayah tersebut.

Kesepakatan Netanyahu-Trump untuk Gaza

Netanyahu menegaskan bahwa dirinya dan Trump memiliki “strategi bersama” untuk Gaza. Ia juga mengutip pernyataan Trump bahwa “gerbang neraka akan terbuka” jika Hamas tidak membebaskan para sandera yang masih ditahan sejak serangan 7 Oktober 2023, yang memicu perang selama 16 bulan terakhir.

Fase pertama gencatan senjata akan berakhir dalam dua pekan. Namun, hingga saat ini belum ada kemajuan dalam negosiasi tahap kedua, yang seharusnya dimulai dua pekan lalu. Dalam tahap ini, Hamas diharapkan membebaskan sandera tambahan dengan imbalan pembebasan tahanan Palestina, gencatan senjata jangka panjang, dan penarikan pasukan Israel.

Utusan khusus Trump untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, dalam wawancara dengan Fox News, menegaskan bahwa fase kedua negosiasi pasti akan berlangsung. Witkoff menyebut dirinya telah melakukan pembicaraan produktif dengan Netanyahu serta pejabat dari Mesir dan Qatar, yang berperan sebagai mediator dalam konflik ini.

Menurut Witkoff, sebanyak 19 tentara Israel termasuk dalam daftar sandera yang akan dibebaskan, dan pihak AS yakin semuanya masih hidup. Netanyahu juga telah menginstruksikan para negosiator Israel untuk berangkat ke Kairo pada Senin guna membahas implementasi lebih lanjut dari gencatan senjata fase pertama, terutama terkait pengiriman material bantuan bagi warga Gaza.

Persenjataan AS untuk Israel dan dampak bagi sandera

Di sisi lain, meski pemerintahan Presiden AS Joe Biden sempat menangguhkan pengiriman senjata ke Israel tahun lalu karena kekhawatiran terhadap korban sipil, Kementerian Pertahanan Israel mengonfirmasi bahwa mereka telah menerima kiriman bom MK-84 seberat 900 kilogram dari AS.

Netanyahu mengisyaratkan bahwa perang bisa kembali berlanjut setelah fase pertama gencatan senjata berakhir. Namun, jika itu terjadi, nasib para sandera yang masih ditahan Hamas akan semakin tidak pasti.

Rubio dalam kunjungannya menegaskan bahwa selama Hamas masih berkuasa, perdamaian di Gaza tidak mungkin terjadi. 

“Hamas harus dimusnahkan, mereka tidak boleh memiliki kekuatan untuk memerintah atau mengancam dengan kekerasan,” tegas Netanyahu.

Hamas, yang meski mengalami kerugian besar dalam perang, kembali menegaskan kendalinya atas Gaza sejak gencatan senjata dimulai bulan lalu. Netanyahu telah memberikan kesempatan bagi Hamas untuk menyerah dan mengasingkan para pemimpin utamanya, namun kelompok tersebut menolak opsi tersebut.

Juru bicara Hamas, Abdul Latif al-Qanou, mengatakan kepada Associated Press bahwa mereka menerima pembentukan pemerintahan persatuan Palestina atau komite teknokrat untuk mengelola Gaza, tetapi menolak campur tangan Israel.

Tantangan bagi negara-negara Arab

Bagi negara-negara Arab, rencana pemindahan warga Palestina dari Gaza atau pengiriman pasukan untuk memerangi Hamas merupakan skenario yang tidak diinginkan.

Mesir, yang akan menjadi tuan rumah KTT Arab pada 27 Februari, tengah mengupayakan alternatif lain, yaitu pembangunan kembali Gaza tanpa mengusir warganya. Kelompok hak asasi manusia juga memperingatkan bahwa pemindahan paksa warga Palestina bisa melanggar hukum internasional.

Kairo juga telah memperingatkan bahwa jika Israel memaksa pemindahan massal warga Gaza, hal itu bisa mengancam perjanjian damai Mesir-Israel yang telah bertahan hampir setengah abad dan menjadi pilar utama pengaruh AS di kawasan.

Sementara itu, UEA dan Arab Saudi secara tegas menolak pemindahan paksa warga Palestina. Saudi bahkan menyatakan tidak akan menormalisasi hubungan dengan Israel tanpa adanya jalur menuju negara Palestina.

Rubio sendiri tidak dijadwalkan mengunjungi Yordania dan Mesir, dua sekutu utama AS yang telah menolak masuknya pengungsi Palestina. Trump bahkan mengancam akan menghentikan bantuan AS bagi negara-negara yang menolak mengikuti kebijakan Washington, sebuah langkah yang bisa berdampak buruk bagi ekonomi mereka.

Negara-negara Arab dan Muslim tetap menuntut bahwa setiap rencana pasca perang di Gaza harus mencakup pengembalian pemerintahan Palestina dengan jalur menuju negara merdeka yang mencakup Gaza, Tepi Barat, dan Yerusalem Timur, wilayah yang diduduki Israel sejak perang 1967.

Namun, Israel telah menolak gagasan negara Palestina serta peran Otoritas Palestina di Gaza, sehingga prospek solusi jangka panjang untuk kawasan ini masih belum jelas.

(Muhammad Reyhansyah)

KUBET – Menlu Tiongkok Tegaskan Diakhirinya Bencana Kemanusiaan di Gaza

Menlu Tiongkok Tegaskan Diakhirinya Bencana Kemanusiaan di Gaza

Menlu Tiongkok Tegaskan Diakhirinya Bencana Kemanusiaan di Gaza

Beijing: Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi mengatakan solusi mendasar untuk masalah Timur Tengah terletak pada penerapan solusi dua negara.

Wang menyampaikan pernyataan ini selama pertemuannya dengan Menteri Luar Negeri Israel Gideon Sa’ar di sela-sela Konferensi Keamanan Munich di Jerman pada hari Sabtu, Kementerian Luar Negeri di Beijing mengatakan dalam sebuah pernyataan.

“Bencana kemanusiaan di Gaza harus diakhiri secepatnya,” kata Wang kepada mitranya dari Israel, seperti dikutip dari Anadolu, Senin 17 Februari 2025.

Menunjukkan bahwa masalah Palestina adalah “inti dari masalah Timur Tengah,” Wang mengatakan penerapan solusi dua negara dapat menyelesaikan “masalah Timur Tengah” dengan memungkinkan “hidup berdampingan secara damai” antara Palestina dan Israel dan dengan demikian mendorong “pertukaran persahabatan” antara orang Arab dan Yahudi.

“Beijing berkomitmen untuk menegakkan keadilan dan akan memainkan peran konstruktif dalam menemukan resolusi komprehensif dan langgeng untuk masalah Palestina,” tegas Wang Yi.

Mengenai hubungan bilateral dengan Tel Aviv, Wang mengatakan Beijing melihat perkembangan hubungannya dengan Israel dari “perspektif jangka panjang” dan siap untuk “bekerja sama dengan Israel untuk lebih memajukan kemitraan komprehensif inovatif Tiongkok-Israel.”

Perjanjian gencatan senjata telah diberlakukan di Gaza sejak 19 Januari, menghentikan perang genosida Israel, yang telah menewaskan lebih dari 48.200 warga Palestina, sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak, dan meninggalkan daerah kantong itu dalam reruntuhan.

Pengadilan Kriminal Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan pada bulan November untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza. Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas perangnya di daerah kantung itu.

KUBET – BMKG: Jabodetabek Berpotensi Diguyur Hujan Disertai Petir

BMKG: Jabodetabek Berpotensi Diguyur Hujan Disertai Petir

BMKG: Jabodetabek Berpotensi Diguyur Hujan Disertai Petir

Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan turun di wilayah Jakarta pada Senin, 17 Februari 2025. Hujan turun dengan intensitas ringan hingga sedang. 

Merujuk laman BMKG, hujan diperkirakan turun merata di seluruh wilayah. Khusus wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur, hujan berpotensi turun disertai petir.

Suhu di Jakarta hari ini berkisar 24-29 derajat celsius. Sedangkan, tingkat kelembapannya 73-93 persen.
 

Baca juga: Waspada, Siklon Zelia di Barat Australia Picu Angin Kencang di NTT

Hujan juga berpotensi turun di wilayah penyangga Jakarta. Misalnya, di wilayah Tangerang Raya, diperkirakan diguyur hujan disertai petir. 

Hujan dengan intensitas sedang disertai petir berpotensi turun di Kabupaten dan Kota Bogor. Sedangkan, wilayah Depok diguyur hujan ringan.

Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang berpotensi turun di Bekasi.

KUBET – Terungkap! Sopir yang Terlibat Laka Maut Bendum Demokrat Berusia 19 Tahun dan Tak Punya SIM

Terungkap! Sopir yang Terlibat Laka Maut Bendum Demokrat Berusia 19 Tahun dan Tak Punya SIM

Terungkap! Sopir yang Terlibat Laka Maut Bendum Demokrat Berusia 19 Tahun dan Tak Punya SIM

Jakarta: Bendahara Umum (Bendum) DPP Partai Demokrat, Renville Antonio, meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Asembagus, Desa Mojosari, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, pada Jumat, 14 Februari 2025, 

Kecelakaan tersebut melibatkan motor gede (moge) Harley-Davidson yang dikendarai Renville dan sebuah mobil pikap Suzuki Carry dengan nomor polisi P 9304 MY. 

Dirlantas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Komarudin mengungkapkan, pengemudi pikap tersebut adalah seorang pemuda berinisial MDS (19), yang diketahui tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM). 

“Dari hasil pemeriksaan sementara tidak memiliki SIM,” kata Komarudin, yang dikutip Sabtu, 15 Februari 2025.

Komarudin mengungkapkan bahwa kecelakaan terjadi ketika MDS mengemudikan mobil pikap dari arah barat ke timur. Sesampainya di lokasi kejadian, MDS bermaksud berbelok ke kanan menuju sebuah toko bangunan, namun diduga tidak memperhatikan kendaraan di samping kanan, sehingga terjadi serempetan dengan moge yang dikendarai Renville. 
 

Baca juga: Bendum Partai Demokrat Tewas Kecelakaan Naik Moge di Situbondo

“Dari sketch TKP dan bukti-bukti awal, titik poin serta bekas-bekas tabrakan yang ada diduga kendaraan roda empat saat itu akan berputar arah ataupun berbelok ke kanan. Diketahui bahwa kendaraan ini menurut keterangan dari sopir akan membeli barang bahan bangunan yang ada persis toko yang ada di sebelah kanan persis di titik tabrak,” lanjutnya.

Setelah serempetan, moge yang dikendarai Renville melaju ke kanan dan menabrak sebuah pohon serta pot bunga di pinggir jalan. Akibatnya menabrak pohon dan pot bunga ini, Renville Antonio meninggal dunia di tempat kejadian. Sementara itu, MDS saat ini sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak kepolisian terkait insiden tersebut.

“Yang membuat korban terluka sehingga menyebabkan meninggal dunia, begitu selesai atau terjadi serempetan, motor lari ke kanan dan menabrak sebuah pohon dan juga ada pot bunga atau tempat tanaman yang ada di pinggir jalan,” tambahnya.
 

Baca juga: Kenang Bendum Demokrat, Khofifah: Renville Antonio Sosok Penting Dalam Politik Jatim di Pilkada 2024

Komarudin  menyebut bahwa sopir pikap tidak melanggar marka jalan saat berkendara. Meskipun begitu, pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap kronologi lengkap serta faktor-faktor lain yang mungkin berkontribusi dalam kecelakaan tragis ini.

Sementara itu, sopir pikap MDS, saat ini masih diamankan di Polres Situbondo untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

“Dari hasil pemeriksaan awal sopir tidak memiliki SIM. Soal pengalaman tidaknya itu ya dibuktikan dari SIM. Sampai sekarang masih kami amankan di polres,” ucapnya.

KUBET – Hamas Bebaskan Tiga Sandera Israel, Gencatan Senjata Gaza Tetap Bertahan

Hamas Bebaskan Tiga Sandera Israel, Gencatan Senjata Gaza Tetap Bertahan

Hamas Bebaskan Tiga Sandera Israel, Gencatan Senjata Gaza Tetap Bertahan

Gaza: Kelompok pejuang Palestina Hamas menyerahkan tiga sandera Israel kepada Palang Merah di kota selatan Gaza, Khan Younis, pada hari Sabtu ini dalam pertukaran keenam sejak perjanjian gencatan senjata dengan Israel berlaku pada 19 Januari.

Mengutip dari The New Arab, Sabtu, 15 Februari 2025, seorang warga Israel-Amerika bernama Sagui Dekel-Chen, warga Israel-Rusia Sasha Trupanov, dan warga Israel-Argentina Yair Horn diarak di atas panggung dan diminta Hamas berbicara kepada orang banyak, sebelum kemudian diserahkan ke Palang Merah.

Ada keraguan pekan ini mengenai apakah sandera akan dibebaskan, karena Hamas menuduh Israel telah melanggar perjanjian gencatan senjata dan mengatakan akan menunda pembebasan.

Kelompok advokasi Klub Tahanan Palestina mengatakan bahwa Israel akan membebaskan 369 tahanan sebagai gantinya, dengan 24 dari mereka diperkirakan akan dideportasi.

Sebagian besar dari mereka, 333 orang, adalah “tahanan dari Jalur Gaza yang ditangkap setelah 7 Oktober,” kata kelompok itu.

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump sebelumnya mengancam Hamas dengan ‘kekacauan neraka’ jika pembebasan sandera Israel tidak terjadi Sabtu ini. Dalam pernyataannya di hari Jumat, Trump mengatakan bahwa jika berada di posisi Israel, maka ia akan mengambil sikap “sangat keras” terhadap Hamas.

Baca juga:  Trump Tegaskan Akan Tetap Bersikap Keras terhadap Gaza

KUBET – Pengadilan Tinggi Jakarta Perberat Vonis Harvey Moeis jadi 20 Tahun

Pengadilan Tinggi Jakarta Perberat Vonis Harvey Moeis jadi 20 Tahun

Pengadilan Tinggi Jakarta Perberat Vonis Harvey Moeis jadi 20 Tahun

Jakarta: Pengadilan Tinggi Jakarta memperberat vonis penjara untuk suami Artis Sandra Dewi, Harvey Moeis. Masa kurungan dia kini menjadi 20 tahun.

“Selama 20 tahun dan denda Rp1 miliar,” kata Ketua Majelis Banding di Jakarta, Kamis, 13 Februari 2025.

Hukuman denda itu wajib dibayarkan dalam waktu sebulan. Jika tidak, vonis penjaranya ditambah delapan bulan.

Majelis juga memberikan pidana pengganti untuk Harvey. Totalnya lebih dari empat ratus miliar.
 

Baca juga: 

Survei: 89,3% Masyarakat Nilai Vonis Harvey Moeis Tak Setimpal

“Menghukum uang pengganti Rp420 miliar,” ujar Majelis.

Uang itu wajib dibayar dalam waktu sebulan setelah vonis berkekuatan hukum tetap. Jika tidak, harta benda Harvey akan dirampas untuk dilelang.

Jika hartanya tidak cukup, hukuman penjara Harvey bakal ditambah sepuluh tahun. Tidak ada pertimbangan meringankan dari hakim.

Sementara itu, pertimbangan memberatkan adalah Harvey tidak mendukung pemerintah dalam pemberantasan korupsi di Indonesia. Lalu, dia sudah menyakiti hati masyarakat karena terlibat kasus korupsi komoditas timah.

KUBET – Dalih Kemhan Lantik Deddy Corbuzier Cs di Tengah Efisiensi Anggaran

Dalih Kemhan Lantik Deddy Corbuzier Cs di Tengah Efisiensi Anggaran

Dalih Kemhan Lantik Deddy Corbuzier Cs di Tengah Efisiensi Anggaran

Jakarta: Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Donny Ermawan merespons polemik pelantikan staf khusus (stafsus) di Kementerian Pertahanan (Kemhan). Donny berdalih pelantikan tersebut dilakukan karena Kemhan masih mengantongi anggaran untuk belanja pegawai.

“Kita melakukan pengangkatan staf khusus karena masih ada ruang untuk kita melakukan belanja pegawai, kan tidak kita potong,” kata Donny di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 13 Februari 2025.

Dia mengatakan belanja pegawai masih terdapat pos yang dianggarkan. Pelantikan para stafsus juga sudah memenuhi syarat.

Donny juga merespons kompetensi artis Deddy Corbuzier yang diangkat menjadi stafsus. Menurut dia, Deddy punya kompetensi di bidang media yang dibutuhkan Kemhan.

“Kompetensinya saudara Deddy Corbuzier di bidang media memang itu yang kita butuhkan. Sehingga mengangkat staf khusus sesuai dengan kompetensinya,” ujar dia.
 

Baca Juga: 

Deddy Corbuzier Dilantik Jadi Stafsus Menhan

Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin melantik sejumlah staf khusus, salah satunya artis Deddy Corbuzier. Pelantikan digelar di Gedung Kementerian Pertahanan, Selasa, 11 Februari 2025.

Menhan Sjafrie juga melantik lima staf khusus lainnya, yaitu Kris Wijoyo Soepandji, Lenis Kogoya, Mayjen TNI (Purn) Sudrajat, Indra Bagus Irawan, dan Sylvia Efi Widyantari Sumarlin.

KUBET – Eksekusi Lahan di Makassar Ricuh

Eksekusi Lahan di Makassar Ricuh

Eksekusi Lahan di Makassar Ricuh

Makassar: Eksekusi lahan di Jalan Andi Pangeran Pettarani, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, berlangsung ricuh. Massa berupaya memblokade jalannya eksekusi oleh Pengadilan Negeri Makassar, terhadap lahan seluas 12.930 meter persegi. 

Dalam lahan itu, berdiri sedikitnya sembilan deret ruko berikut Kantor Yayasan Sekolah SMA, serta lahan yang masih nampak kosong. Tampak aparat kepolisian dari Polrestabes Makassar dan Brimob Polda Sulawesi Selatan mengamankan eksekusi. 

Saat pihak Pengadilan Negeri Makassar membacakan putusan eksekusi, aksi saling dorong terjadi dan kericuhan tidak terhindarkan. Sementara itu, pihak yang mengaku menguasai lahan tersebut, Muhammad Arif Hamat Yusuf, menyebut punya bukti atas kepemilikan lahan tersebut. 

“Saya ahli waris Hamat Yusuf, saya punya bukti tidak dipertimbangkan, tapi bukti yang palsu dipertimbangkan,” tegas dia di lokasi eksekusi. 

Baca: 

Dia menegaskan telah menempuh jalur hukum untuk mengurai permasalahan lahan ini. Selain itu, langkah kasasi pun telah dilakukan.

“(Kasasi) sudah, makanya saya katakan putusan ini tidak bisa dilaksanakan. Eksekusi dipaksakan,” ungkap dia. 

Dia mengeklaim keluarganya telah menguasai lahan itu selama 84 tahun. Sedangkan pemohon eksekusi, yakni Andi Baso Matutu dinilai tidak punya hak atas tanah seluas lebih kurang 12 ribu meter tersebut. 

“12 bukti ada putusan KY, tapi tidak dipertimbangkan. Ada bukti, saya bicara hukum. Dia tidak pernah menguasai, 84 tahun saya kuasai, saya bayar PBB,” ujar dia. 

Lahan itu diketahui bersnegketa sejak 2018. Perseteruan eksekusi itu melibatkan Andi Baso Matutu sebagai pemohon eksekusi melawan Salahuddin Hamat Yusuf. Lahan itu dimenangkan oleh pihak pemohon Ando Baso Matutu berdasarkan perintah eksekusi Mahkamah Agung (MA) yang memperkuat putusan Pengadilan Negeri Makassa. Sehingga perintah eksekusi dilakukan. 

Sementara itu, dalam peristiwa kericuhan ada dua orang yang diamankan polisi. Keduanya telah dibawa ke kantor polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

KUBET – Alat Bukti Kuat, KPK Yakin Menangkan Praperadilan Hasto

Alat Bukti Kuat, KPK Yakin Menangkan Praperadilan Hasto

Alat Bukti Kuat, KPK Yakin Menangkan Praperadilan Hasto

Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) percaya diri akan memenangkan praperadilan yang diajukan Hasto Kristiyanto. Status tersangka dalam kasus dugaan suap PAW, anggota DPR yang disandang Sekjen PDIP itu diyakini tak akan dicabut hakim.

“KPK berharap hakim tunggal praperadilan tersangka HK (Hasto Kristiyanto) dapat secara objektif melihat dan menilai seluruh alat bukti serta argumentasi yang telah disajikan oleh tim Biro Hukum KPK,” kata juru bicara KPK Tessa Mahardhika kepada Metrotvnews.com, Kamis, 13 Februari 2025.

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan akan memutuskan praperadilan Hasto, sore ini. KPK meyakini tidak ada celah untuk membebaskan Hasto dari status tersangka, berdasarkan bukti yang sudah disajikan.

“Sehingga memiliki keyakinan untuk memutuskan, bahwa gugatan praperadilan yang diajukan saudara HK harus ditolak,” ucap Tessa.
 

Baca juga: Nasib Praperadilan Hasto Kristiyanto Diputus Hari Ini

Sebelumnya, KPK mengungkap adanya dana Rp400 juta untuk menyuap Wahyu Setiawan dari Hasto. Duit itu diserahkan melalui staf Hasto, Kusnadi.

“Kusnadi menitipkan uang yang dibungkus amplop warna cokelat, yang dimasukkan di dalam tas ransel berwarna hitam,” kata Pelaksana tugas (Plt) Kabiro Hukum KPK Iskandar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis, 6 Februari 2025.

Iskandar mengatakan, uang dari Hasto disebut sebagai operasional pengurusan proses PAW anggota DPR untuk Harun Masiku. Buronan paling dicari itu menyiapkan Rp600 juta untuk menyuap Wahyu.

“Dan (Kusnadi) mengatakan ‘Mas, ini ada perintah Pak Sekjen (Hasto) untuk menyerahkan uang operasional Rp400 juta ke Pak Saeful, yang Rp600 juta Harun’,” ucap Iskandar.

Uang itu diserahkan di Ruang Rapat Kantor DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Dana dari Hasto itu diterima oleh Advokat Donny Tri Istiqomah yang juga mengurusi suap proses PAW Harun ini.

KUBET – Kecelakaan Speedboat di Perairan Kaltara, 3 Orang Hilang dan 4 Meninggal

Kecelakaan Speedboat di Perairan Kaltara, 3 Orang Hilang dan 4 Meninggal

Kecelakaan Speedboat di Perairan Kaltara, 3 Orang Hilang dan 4 Meninggal

Jakarta: Kecelakaan speedboat Iqzza Express 01 terjadi pada Senin, 10 Februari 2025, di perairan Sungai Temangga, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara). Sebanyak tiga orang masih dicari. 

“Tiga orang masih dicari dan sebanyak empat orang meninggal,” ungkap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Tarakan, Syahril, dalam pesan tertulis kepada Metrotvnews.com, Selasa, 11 Februari 2025. 

Syaril mengungkap sebanyak 72 penumpang kapal selamat dan telah dievakuasi. Saat ini, kata Syahril, tim gabungan tengah melanjutkan pencarian terhadap tiga orang hilang, atas nama M Dafit, 7, laki-laki; Andi Badinah, 50, perempuan; dan Alfa Rezky Azka, 6, laki-laki. 

“Iya, pencarian masih dilanjutkan,” ujar Syahril. 

Pencarian dilakukan oleh tim gabungan dan masyarakat sekitar. Kondisi saat ini di lokasi pencarian, yakni cerah berawan. 

Laporan awal, kecelakaan terjadi di titik koordinat 2°54’41.77″N 117°24’33.26″E, pada Senin, 10 Februari 2025. Kapal diduga dihantam gelombang saat dalam perjalanan sehingga mengakibatkan kapal terbalik.